Ribuan Personel Brimob Ditarik ke Jakarta Amankan Demo Bebaskan HRS

Imam besar FPI Habib Rizieq Shihab menggunakan baju tahanan usai diperiksa penyidik Polda Metro Jaya, Minggu (13/12/2020) dini hari.

jabartrigger.com – Ribuan personel Brimob dikerahkan guna mengamankan situasi kamtibmas di Ibu Kota. Total ada 2.690 personel tambahan ke Polda Metro Jaya yang berasal dari L bawah kendali operasi (BKO) Brimob Nusantara.

“Jumlahnya 2.690 personel untuk pengamanan Ibu Kota. Saat ini mereka sudah sampai di Jakarta,” ujar Kadiv Humas Polri, Irjen Argo Yuwono dalam keterangannya, Kamis (17/12/2020).

Penambahan personel Brimob tersebut juga dilakukan guna pengamanan aksi unjuk rasa yang akan digelar besok di Istana Merdeka.

 

Aksi unjuk rasa yang digelar PA 212 bersama Anak NKRI itu bertajuk 1812 — yang salah satu tuntutannya membebaskan Habib Rizieq.

“Pengamanan aksi demo juga,” kata Argo.

Jenderal bintang dua itu menambahkan, pihaknya tidak mengeluarkan Surat Tanda Terima Pemberitahuan (STTP) atau izin terkait aksi unjuk rasa tersebut. Pasalnya, aksi unjuk rasa itu akan menimbulkan kerumunaan massa sehingga sangat berpotensi memunculkan klaster pandemi Covid-19.

Baca juga  Erling Halaand Cetak Gol Lagi, Tapi Gagal Bawa Kemenangan Bagi City Di Kandang Aston Villa

“Polri tak memberikan izin keramaian atau unjuk rasa karena pandemi Covid-19,” beber dia.

Lebih lanjut, Argo menyebut jika kasus Covid-19 di Tanah Air masih sangat tinggi. Untuk itu, dia meminta masyarakat mematuhi protokol kesehatan.

Polri, kata Argo, mengacu kepada asas ‘Salus Populi Suprema Lex Esto’, keselamatan rakyat adalah hukum tertinggi. “Protokol kesehatan wajib diterapkan. Karena itu kami tegas tidak mengeluarkan izin,” tutup Argo.

Sebelulmnya Ketua PA 212 Slamet Maarif mengatakan aksi unjuk rasa besok digelar dengan tajuk aksi 1812 Bersama Anak NKRI.

 

“Iya benar,” kata Ketua PA 212 Slamet Maarif, Rabu (16/12/2020) kemarin.

Dalam sebuah poster yang beredar, terdapat foto Habib Rizieq Shihab yang sedang mengacungkan jempol. Tak hanya itu, tertulis pula berbagai tuntutan demo Aksi 1812 itu.

Tuntutan aksi itu di antaranya:

  • Usut tuntas pembunuhan 6 syuhada
  • Bebaskan Habib Rizieq tanpa syarat
  • Stop kriminalisasi ulama
  • Stop diskriminasi hukum
  • Dalam poster itu pun tertulis pesan Habib Rizieq.
Baca juga  Rizieq Cuma Divonis Denda Uang Rp20 Juta, Hakim: Ada Diskriminasi Pelanggaran Prokes

“Jika saya dipenjara atau dibunuh, lanjutkan perjuangan,” begitu tulisan yang diklaim sebagai pesan Habib Rizieq.

 

Sumber : Suara.com

About Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *