Penulis Buku ‘Kronik Penculikan 98’ Dilaporkan ke Bawaslu

Penulis buku ‘Kronik Penculikan Aktivis dan Kekerasan Negara 1998’ Muhidin M. Dahlan dilaporkan ke Bawaslu atas dugaan black campaign alias kampanye hitam.
Muhidin dilaporkan oleh kelompok advokat LISAN, Senin (12/2). Ketua Umum LISAN, Hendarsam Mantoko menyebut Muhidin lewat bukunya disebut telah menggiring opini Prabowo terlibat kekerasan pada reformasi ’98.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Di mana pada intinya terlapor berusaha menggiring opini jika Prabowo ikut terlibat dalam kekerasan Negara di Tragedi 1998,” ucap Hendarsam saat dihubungi, Selasa (13/2).
Laporan Hendarsam terhadap Muhidin bersamaan dengan laporan pihaknya terhadap politikus PDIP, Cornelis atas dugaan penghasutan dan telah menghina Prabowo. Cornelis juga dilaporkan karena menyebut Prabowo seperti binatang.

Baca juga  Novel Baswedan: Arahan Jokowi Soal Nasib 75 Pegawai KPK Tak Dijalankan

Kedua terlapor menurut dia telah melanggar Pasal 280 c UU Nomor 7 Tahun 2017 yang melarang setiap pihak menghina seseorang, etnis, suku, agama, dan peserta pemilu yang lain.

“Atas perbuatan tersebut, terlapor Drs Cornelis MH dan Terlapor Muhidin M. Dahlan di duga telah melakukan kampanye hitam yang merugikan Bapak Prabowo Subianto sebagai salah satu paslon capres di 2024,” kata Hendarsam.
CNNIndonesia.com telah menghubungi Bawaslu dan Muhidin M. Dahlan terkait laporan tersebut. Namun, hingga berita ini ditulis yang bersangkutan belum merespons.

About Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *