jabartrigger.com – Menkominfo Budi Arie Setiadi mengungkapkan langkah tegas yang akan dilakukan pemerintah untuk melanjutkan proyek base transceiver station (BTS) Kominfo.
Dalam upaya meningkatkan akses digital di Indonesia, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan dukungan penuh dengan membentuk satuan tugas (satgas) percepatan digitalisasi.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi, seusai upacara serah terima jabatan di Kantor Kominfo, Jakarta Pusat, pada Senin (17/7).
“Gini, tadi Presiden sudah menyampaikan bahwa nanti kita akan membentuk satgas percepatan langkah-langkah, yang pasti Pak Presiden soal akses digital dan BTS ini akan terus jalan,” ujarnya.
Budi Arie Setiadi menambahkan bahwa hadirnya satgas percepatan digitalisasi bertujuan untuk mempercepat penyelesaian persoalan terkait digitalisasi di Indonesia, langkah ini diharapkan dapat memastikan kelancaran ekosistem dan infrastruktur digital di negara ini.
Sebagai informasi, proyek BTS Kominfo sedang bergulir di persidangan karena terkait kasus korupsi. Mantan Menkominfo, Johnny G Plate, didakwa melakukan tindak pidana korupsi yang berakibat kerugian negara mencapai Rp 8 triliun.
Dalam sidang perdana di Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat pada Selasa (27/6), jaksa mengungkapkan bahwa kasus ini berawal pada tahun 2020, ketika Plate bertemu dengan Anang Achmad Latif (mantan Dirut Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi) dan Galumbang Menak Simanjuntak (Direktur Utama PT Mora Telematika Indonesia) untuk membahas proyek BTS 4G.
Dalam dakwaan, jaksa menyatakan bahwa Plate menyetujui penggunaan kontrak payung pada proyek BTS 4G dan Infrastruktur Pendukung paket 1, 2, 3, 4, dan 5.
Plate juga diduga memberikan perintah kepada Anang untuk memberikan proyek power system dalam penyediaan infrastruktur BTS 4G dan Infrastruktur Pendukung Paket 1, 2, 3, 4, dan 5 kepada Direktur PT Basis Utama Prima, Muhammad Yusrizki Muliawan.
Meskipun telah menerima laporan tentang keterlambatan proyek hingga 40 persen dan kategori kontrak kritis pada 2021, Plate tetap menyetujui pembayaran 100 persen dengan jaminan bank garansi serta memberikan perpanjangan pekerjaan hingga 31 Maret 2022 tanpa mempertimbangkan kemampuan penyelesaian proyek oleh perusahaan.
Proyek BTS Kominfo ini menjadi perhatian serius pemerintah, dan dengan pembentukan satgas percepatan digitalisasi, diharapkan penyelesaian proyek dapat dilakukan dengan transparan dan efisien.
Presiden Joko Widodo berharap bahwa langkah ini akan membantu mendorong kemajuan digitalisasi di Indonesia dan meningkatkan kualitas akses digital bagi masyarakat.
sumber berita: berbagai sumber