jabartrigger.com – Motor listrik kini semakin diminati masyarakat, banyak pengguna motor berbahan bakar bensin mulai mencoba menjajal motor setrum ini.
Dalam perjalanannya, motor listrik memerlukan perhatian yang berbeda dibandingkan dengan motor berbahan bakar bensin.
Debu dan kotoran di dalam kompartemen motor listrik dapat merusak performa atau bahkan menghentikan motor listrik sama sekali.
Oleh karena itu, pemilik harus rajin membersihkan sepeda motor listrik untuk memastikan kinerjanya tetap optimal.
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan ketika merawat motor listrik, diantaranya:
Tekanan Air Rendah
Saat mencuci motor listrik, pastikan menggunakan tekanan air rendah atau mengatur aliran air dengan lembut.
Tekanan air yang terlalu kuat dapat merusak komponen motor listrik dan mengurangi masa pakai sepeda motor listrik.
Jangan mencuci sepeda motor listrik saat Anda mengisi daya baterainya, ini dapat membahayakan keselamatan dan merusak motor listrik.
Hindari Berkendara di Area Banjir
Menghindari berkendara di area banjir tidak hanya dilakukan oleh motor listrik saja, tetapi umumnya motor biasa pun harus menghindarinya.
Meskipun sudah dirancang sedemikian rupa agar tahan air, tetap hindari genangan air yang ketinggiannya melebihi soket pengisian daya.
Soket tersebut berada di antara kaki pengendara atau di area dek tengah.
Cabut Baterai Ketika Motor Tidak Digunakan
Mengisi daya baterai hingga penuh lalu mencabutnya ketika motor tidak digunakan menjadi salah satu cara agar motor listrik tetap awet terutama bagian baterai.
Ingat, cabut baterai harus dalam keadaan penuh.
Rantai dan Sprocket
Rantai dan sprocket merupakan komponen yang penting pada motor listrik.
Agar tetap berfungsi dengan baik, pastikan rantai tidak kendor atau terlalu kencang, bersihkan sprocket dari kotoran dan debu dan ganti rantai dan sprocket jika sudah aus atau rusak.
Selalu Memeriksa Sistem Pengereman
Memeriksa sistem pengereman juga penting dilakukan demi keselamatan saat berkendara.
Selalu rutin mengecek bagian kampas rem baik roda depan maupun belakang setiap 2 sampai 3 bulan sekali.
sumber berita: berbagai sumber